This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Showing posts with label Komputer. Show all posts
Showing posts with label Komputer. Show all posts

Anti Virus Palsu

Salah satu ancaman keamanan di internet adalah program antivirus palsu. Program jahat ini ternyata cukup panjang umur dan banyak jenisnya.

Adi Saputra, analis antivirus dari Vaksincom, memaparkan bahwa program antivirus palsu adalah jawara ancaman internet yang terus bertahan untuk waktu yang cukup lama.

Sejak 2008, tuturnya, ada lebih dari 300 jenis antivirus palsu. "Jika masing-masing memiliki 10 varian, maka ada lebih dari 3.000 rogue antivirus yang aktif menyebar di internet," tulisnya dalam keterangan yang diterima Kompas.com.

Salah satu yang menarik perhatian Vaksincom adalah Trojan.FakeAV.MJR yang menurut Adi sempat tidak terdeteksi program antivirus pada awal-awal kemunculannya di akhir Maret 2012.

Trojan.FakeAV.MJR menggunakan nama Windows Software Saver untuk mengelabui pengguna. Ia seakan-akan sebuah software yang berguna, padahal menyimpan bahaya di belakangnya.

Program ini menyebar melalui email dalam bentuk link ke alamat web (URL) tertentu. Jika alamat itu dibuka, pengguna akan diminta mengunduh sang program jahat.

Link tersebut akan menampilkan sebuah situs yang sekilas mirip Windows Explorer. Hanya saja, tampilannya akan disertai peringatan akan adanya infeksi virus di komputer pengguna.

Dampak Trojan.FakeAV.MJR


Korban yang tertipu dan mengunduh file antivirus palsu itu akan mengalami beberapa hal berikut ini:
  • Muncul shortcut dan icon antivirus palsu di desktop serta Start Menu.
  • Jika dieksekusi, akan muncul program yang secara tampilan mirip dengan program antivirus biasa.
  • Muncul juga notifikasi di Taskbar yang mengelabui pengguna dengan mengatakan ada berbagai virus dalam komputernya.
  • Menampilkan jendela yang seakan-akan sebuah program antivirus sedang melakukan pemindaian (virus scan).
  • Menampilkan pesan palsu bahwa Firewall dari program itu telah memblokir virus dan mencegah masuknya orang jahat.
  • Memunculkan informasi bahwa Antispam program itu telah memblokir masuknya Spam ke email pengguna.
  • Menampilkan info palsu bahwa Link Checker dari program itu telah mencegah link yang bersifat ilegal.
  • Mengalihkan aplikasi Task Manager dengan membuka aplikasi yang memunculkan menu task manager
  • Mengalihkan aplikasi Regedit dengan membuka aplikasi yang memunculkan menu startup
  • Mengalihkan semua fungsi aplikasi Windows dan semua aplikasi Security sehingga tidak berjalan
  • Mematikan fungsi UAC (User Account Control) pada Windows
  • Melakukan koneksi ke Remote Server untuk mengunduh program jahat lainnya.
  • Memberikan informasi untuk melakukan pembayaran online untuk mengaktifkan program yang masih versi percobaan

Adi berpesan agar pengguna berhati-hati saat menghadapi link yang ada di dalam email, meskipun pengirim pesan adalah orang yang dikenal.

Untuk membersihkan komputer yang sudah terlanjut terinfeksi Trojan.FakeAV.MJR tadi, Adi menyarankan pengguna memakai G Data Boot CD yang dapat diunduh lewat IndoWebster. 

Membuat Alias di Linux Mint 12

Menggunakan command line di terminal Linux memang terasa cukup sulit dan ribet, apalagi kalau memang baru menggunakan Linux. Namun sebenarnya hal ini cuma masalah kebiasaan menggunakannya saja. Dengan sedikit latihan dan mengulangnya beberapa kali, pasti bisa dan biasa untuk berinteraksi melalui command line di terminal Linux.
Di command line terminal Linuxdikenal fungsi alias. Maksudnya adalah kita tidak perlu mengetikkan perintah-perintah yang panjang, dengan membuat alias, kita bisa menyingkat perintah tersebut sesuai kemauan kita, asalkan tidak sama dengan perintah lainnya yang ada di command line. Sebagai contoh, kita hanya perlu mengetikkan “instal” untuk menyingkat perintah “sudo apt-get install”. Menarik bukan? Ya, tentunya bisa memaksimalkan waktu pengetikan perintah di terminal. Bagaimana cara membuat alias di Linux Mint 12?
Cara membuat alias untuk perintah-perintah yang panjang sebenarnya cukup mudah. Kita hanya perlu membuat sebuah file kosong di folder home kamu (klik kanan lalu pilih Create New>>Blank File) lalu beri nama “.bash_aliases” tanpa tanda petik. Kemudian buka file tersebut dan isikan parameter  dengan format berikut ini: alias nama_baru='perintah_lama'. Ini fungsinya untuk membuat nama baru untuk perintah-perintah yang ingin kita rubah namanya nanti.
Buat File Baru bash_aliases
.








masih di file “.bash_aliases”, sekarang kita tinggal menambahkan baris perintah yang akan kita rubah aliasnya. Contohnya lihat di bawah ini:
alias instal='sudo apt-get install' (kata “instal” digunakan untuk mengganti perintah “sudo apt-get install”)
alias apdet='sudo apt-get update' (kata “apdet” digunakan untuk mengganti perintah “sudo apt-get update”)
Akan tetapi, Anda harus ingat tidak boleh menggunakan alias dengan perintah yang sudah ada seperti contoh di bawah ini:
alias install='sudo apt-get install' (kata "install" tidak boleh di gunakan)
Anda juga tidak boleh menggunakan spasi untuk mengetikkan perintah alias, contohnya:
alias apt install='sudo apt-get install' (tidak benar)
alias apt-install='sudo apt-get install' (yang benar).  
Jangan lupa save file “.bash_aliases”




Linux Mint 12


New features at a glance:
For a complete overview and to see screenshots of the new features, visit: “What’s new in Linux Mint 12 KDE“.
Release notes:
  • Moonlight
  • Upstream issues
To get more information about these issues and their solution, read the “Release notes”.
System requirements:
  • x86 processor (Linux Mint 64-bit requires a 64-bit processor. Linux Mint 32-bit works on both 32-bit and 64-bit processors).
  • 512 MB RAM (1GB recommended for a comfortable usage).
  • 5 GB of disk space
  • Graphics card capable of 800×600 resolution
  • DVD-ROM drive or USB port
Upgrade instructions:
  • To upgrade from a previous version of Linux Mint follow these instructions.
  • To upgrade from Linux Mint 12 KDE RC, simply apply any level 1 and 2 updates (if any) available in the Update Manager.
Download:
Md5 sum:
  • 32-bit: d667a7cfbbdf965b07df7edcc2dbfb98
  • 64-bit: 8173538eab3c060d85e0e0b74eaf11f3

Pengguna CHROME lebih cerdaskah dari pada Pengguna FIREFOX

Calcudoku adalah sebuah situs web permainan puzzle angka beberapa waktu lalu menyatakan, pengguna browser Chrome tampak memiliki tingkat kecerdasan numerik tinggi ketika memecahkan teka-teki puzzle di situs tersebut. Hasil riset para pemain puzzle ini berdasarkan penggunaan browser selama 2010 dan 2011.
  

Orang yang menggunakan browser Chrome termasuk dalam orang-orang yang dapat memecahkan teka-teki puzzle paling cepat. Sedangkan pengguna Firefox berada di posisi 2, dan pengguna Internet Explorer (IE) di posisi 3. Demikian pernyataan yang dirilis oleh Calcudoku.
Menurut Calcudoku, pengguna IE tergolong lambat dalam memecahkan teka-teki angka. Mereka juga cenderung lebih cepat menyerah dibandingkan pengguna Chrome atau Firefox. Sedangkan untuk pengguna browser Safari dari Apple, tidak terkumpul data yang cukup untuk dibandingkan dengan ketiga browser lainnya.
Di laporan Calcudoku, situs tersebut menyatakan bahwa ada kemungkinan Chrome adalah browser pilihan bagi orang yang menyukai hal teknis, mereka yang cenderung memiliki keahlian dengan angka. Kemungkinan karena IE adalah browser default untuk sistem operasi Windows, maka yang menggunakannya adalah pengguna umum dari segala kalangan dengan latar pendidikan mulai dari yang rendah hingga tinggi.

Keyboard Shortcut Windows 7

Shortcuts Keyboard untuk Windows Explorer : Ctrl+N = Open a new window Ctrl+W = Close the current window Ctrl+Shift+N = Create a new folder End = Display the bottom of the active window Home = Display the top of the active window F11 = Maximize or minimize the active window Ctrl+Period (.) = Rotate a picture clockwise Ctrl+Comma (,) = Rotate a picture counter-clockwise Num Lock+Asterisk (*) on numeric keypad = Display all subfolders under the selected folder Num Lock+Plus Sign (+) on numeric keypad = Display the contents of the selected folder Num Lock+Minus Sign (-) on numeric keypad = Collapse the selected folder Left Arrow = Collapse the current selection (if it’s expanded), or select the parent folder Alt+Enter = Open the Properties dialog box for the selected item Alt+P = Display the preview pane Alt+Left Arrow = View the previous folder Backspace = View the previous folder Right Arrow = Display the current selection (if it’s collapsed), or select the first subfolder Alt+Right Arrow = View the next folder Alt+Up Arrow = View the parent folder Ctrl+Shift+E = Display all folders above the selected folder Ctrl+Mouse scroll wheel = Change the size and appearance of file and folder icons Alt+D = Select the address bar Ctrl+E = Select the search box Ctrl+ = Select the search box Shortcuts Keyboard Umum : F1 = Display Help Ctrl+C (or Ctrl+Insert) = Copy the selected item Ctrl+X = Cut the selected item Ctrl+V (or Shift+Insert) = Paste the selected item Ctrl+Z = Undo an action Ctrl+Y = Redo an action Delete (or Ctrl+D) = Delete the selected item and move it to the Recycle Bin Shift+Delete = Delete the selected item without moving it to the Recycle Bin first F2 = Rename the selected item Ctrl+Right Arrow = Move the cursor to the beginning of the next word Ctrl+Left Arrow = Move the cursor to the beginning of the previous word Ctrl+Down Arrow = Move the cursor to the beginning of the next paragraph Ctrl+Up Arrow = Move the cursor to the beginning of the previous paragraph Ctrl+Shift with an arrow key = Select a block of text Shift with any arrow key = Select more than one item in a window or on the desktop, or select text within a document Ctrl with any arrow key+Spacebar = Select multiple individual items in a window or on the desktop Ctrl+A = Select all items in a document or window F3 = Search for a file or folder Alt+Enter = Display properties for the selected item Alt+F4 = Close the active item, or exit the active program Alt+Spacebar = Open the shortcut menu for the active window Ctrl+F4 = Close the active document (in programs that allow you to have multiple documents open simultaneously) Alt+Tab = Switch between open items Ctrl+Alt+Tab = Use the arrow keys to switch between open items Ctrl+Mouse scroll wheel = Change the size of icons on the desktop Windows logo key Picture of Windows logo key +Tab = Cycle through programs on the taskbar by using Aero Flip 3-D Ctrl+Windows logo key Picture of Windows logo key +Tab = Use the arrow keys to cycle through programs on the taskbar by using Aero Flip 3-D Alt+Esc = Cycle through items in the order in which they were opened F6 = Cycle through screen elements in a window or on the desktop F4 = Display the address bar list in Windows Explorer Shift+F10 = Display the shortcut menu for the selected item Ctrl+Esc = Open the Start menu Alt+underlined letter = Display the corresponding menu Alt+underlined letter = Perform the menu command (or other underlined command) F10 = Activate the menu bar in the active program Right Arrow = Open the next menu to the right, or open a submenu Left Arrow = Open the next menu to the left, or close a submenu F5 (or Ctrl+R) = Refresh the active window Alt+Up Arrow = View the folder one level up in Windows Explorer Esc = Cancel the current task Ctrl+Shift+Esc = Open Task Manager Shift when you insert a CD = Prevent the CD from automatically playing Left Alt+Shift = Switch the input language when multiple input languages are enabled Ctrl+Shift = Switch the keyboard layout when multiple keyboard layouts are enabled Right or Left Ctrl+Shift = Change the reading direction of text in right-to-left reading languages Taskbar Shortcuts Keyboard : Shift+Click on a taskbar button = Open a program or quickly open another instance of a program Ctrl+Shift+Click on a taskbar button = Open a program as an administrator Shift+Right-click on a taskbar button = Show the window menu for the program Shift+Right-click on a grouped taskbar button = Show the window menu for the group Ctrl+Click on a grouped taskbar button = Cycle through the windows of the group

Proteksi Wireless

Memakai Enkripsi. Enkripsi adalah ukuran security yang pertama, tetapi banyak wireless access points (WAPs) tidak menggunakan enkripsi sebagai defaultnya. Meskipun banyak WAP telah memiliki Wired Equivalent Privacy (WEP) protocol, tetapi secara default tidak diaktifkan. WEP memang mempunyai beberapa lubang di securitynya, dan seorang hacker yang berpengalaman pasti dapat membukanya, tetapi itu masih tetap lebih baik daripada tidak ada enkripsi sama sekali. Pastikan untuk men-set metode WEP authentication dengan “shared key” daripada “open system”. Untuk “open system”, dia tidak meng-encrypt data, tetapi hanya melakukan otentifikasi client. Ubah WEP key sesering mungkin, dan pakai 128-bit WEP dibandingkan dengan yang 40-bit. Gunakan Enkripsi yang Kuat. Karena kelemahan kelemahan yang ada di WEP, maka dianjurkan untuk menggunakan Wi-Fi Protected Access (WPA) juga. Untuk memakai WPA, WAP harus men-supportnya. Sisi client juga harus dapat men-support WPA tsb. Ganti Default Password Administrator. Kebanyakan pabrik menggunakan password administrasi yang sama untuk semua WAP produk mereka. Default password tersebut umumnya sudah diketahui oleh para hacker, yang nantinya dapat menggunakannya untuk merubah setting di WAP anda. Hal pertama yang harus dilakukan dalam konfigurasi WAP adalah mengganti password default tsb. Gunakan paling tidak 8 karakter, kombinasi antara huruf dan angka, dan tidak menggunakan kata kata yang ada dalam kamus. Matikan SSID Broadcasting. Service Set Identifier (SSID) adalah nama dari wireless network kita. Secara default, SSID dari WAP akan di broadcast. Hal ini akan membuat user mudah untuk menemukan network tsb, karena SSID akan muncul dalam daftar available networks yang ada pada wireless client. Jika SSID dimatikan, user harus mengetahui lebih dahulu SSID-nya agak dapat terkoneksi dengan network tsb. Matikan WAP Saat Tidak Dipakai. Cara yang satu ini kelihatannya sangat simpel, tetapi beberapa perusahaan atau individual melakukannya. Jika kita mempunyai user yang hanya terkoneksi pada saat saat tertentu saja, tidak ada alasan untuk menjalankan wireless network setiap saat dan menyediakan kesempatan bagi intruder untuk melaksanakan niat jahatnya. Kita dapat mematikan access point pada saat tidak dipakai. Ubah default SSID. Pabrik menyediakan default SSID. Kegunaan dari mematikan broadcast SSID adalah untuk mencegah orang lain tahu nama dari network kita, tetapi jika masih memakai default SSID, tidak akan sulit untuk menerka SSID dari network kita. Memakai MAC Filtering. Kebanyakan WAP (bukan yang murah murah tentunya) akan memperbolehkan kita memakai filter media access control (MAC). Ini artinya kita dapat membuat “white list” dari computer computer yang boleh mengakses wireless network kita, berdasarkan dari MAC atau alamat fisik yang ada di network card masing masing pc. Koneksi dari MAC yang tidak ada dalam list akan ditolak. Metode ini tidak selamanya aman, karena masih mungkin bagi seorang hacker melakukan sniffing paket yang kita transmit via wireless network dan mendapatkan MAC address yang valid dari salah satu user, dan kemudian menggunakannya untuk melakukan spoof. Tetapi MAC filtering akan membuat kesulitan seorang intruder yang masih belum jago jago banget. Mengisolasi Wireless Network dari LAN. Untuk memproteksi internal network kabel dari ancaman yang datang dari wireless network, perlu kiranya dibuat wireless DMZ atau perimeter network yang mengisolasi dari LAN. Artinya adalah memasang firewall antara wireless network dan LAN. Dan untuk wireless client yang membutuhkan akses ke internal network, dia haruslah melakukan otentifikasi dahulu dengan RAS server atau menggunakan VPN. Hal ini menyediakan extra layer untuk proteksi. Mengontrol Signal Wireless. 802.11b WAP memancarkan gelombang sampai dengan kira kira 300 feet. Tetapi jarak ini dapat ditambahkan dengan cara mengganti antenna dengan yang lebih bagus. Dengan memakai high gain antena, kita bisa mendapatkan jarak yang lebih jauh. Directional antenna akan memancarkan sinyal ke arah tertentu, dan pancarannya tidak melingkar seperti yang terjadi di antenna omnidirectional yang biasanya terdapat pada paket WAP setandard. Selain itu, dengan memilih antena yang sesuai, kita dapat mengontrol jarak sinyal dan arahnya untuk melindungi diri dari intruder. Sebagai tambahan, ada beberapa WAP yang bisa di setting kekuatan sinyal dan arahnya melalui config WAP tsb. Memancarkan Gelombang pada Frequensi yang Berbeda. Salah satu cara untuk bersembunyi dari hacker yang biasanya memakai teknologi 802.11b/g yang lebih populer adalah dengan memakai 802.11a. Karena 802.11a bekerja pada frekwensi yang berbeda (yaitu di frekwensi 5 GHz), NIC yang di desain untuk bekerja pada teknologi yang populer tidak akan dapat menangkap sinyal tsb.

Open Regedit Locked

Regedit adalah salah satu gerbang untuk merubah dan melihat isi dari registry Windows kita. Dan registry adalah pusat dari hampir semua konfigurasi Windows. Jika registry kita bermasalah maka bisa di pastikan bahwa Windows anda tidak akan berjalan dengan baik. Dan celakanya, akhir-akhir ini virus lokal maupun import (virus komputer koq import ya…) sering kali memainkan registry sebagai trigger-nya.
Dan lebih menjengkelkan lagi, sering kali virus juga memblok Regedit alias Registry Editor sehingga kita tidak bisa melihat di key-key startup registry. Jika kita paksakan membuka Registry Editor maka kita akan mendapat pesan kesalahan.

Ada beberapa cara untuk membuka kembali regedit, tapi ada satu cara yang menjadi favorite saya karena kita akan memakai alat built-in Windows untuk merubah nilai-nilai registry kita, yaitu perintah DOS reg.
  1. Klik Start -> Run, ketik cmd lalu tekan Enter.
  2. Di prompt, ketikan REG DELETE HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System /v DisableRegistryTools lalu tekan Enter.
  3. Ketik Y ketika di konfirmasi.
    ketikan perintah reg
  4. Regedit anda sudah terbebas dari kuncian virus dan bisa dibuka kembali.
Lalu tinggal hapus baris-baris perintah yang memanggil aplikasi virus-nya atau melakukan tindakan-tindakan yang lain yang berkaitan dengan registry.

Cara mengembalikan file yang terhapus di Flash disk

R-Studio adalah salah satu software recovery terbaik mempunyai dukungan terhadap banyak file system dan proses recovery yang sangat cepat. R-studio mampu merecovery file yang terhapus secara permanen, terformat, struktur hardisk yang rusak, dan hardisk yang sudah terkena bad sector dengan cara membuat file image sebagian atau seluruh drive yang kemudian proses recovery dilakukan melalui file image yang di buat.
R-Studio features:
  • Standard “Windows Explorer” – style interface.
  • Host OS: Windows 9x, ME, NT, 2000, XP, 2003, Vista, 2008.
  • Remotely recovers data over network. Data can be recovered on network computers running Win9x, ME, NT, 2000, XP, or Linux and some other UNIX OS.
  • Supported file systems: FAT12, FAT16, FAT32, NTFS, NTFS5 (created and updated by Win2000 or XP), Ext2FS/3FS (created by Linux or other OS), HFS, HFS+, HFSX, and UFS1, UFS2, UFS BigEndian (used by the FreeBSD, OpenBSD, and NetBSD operating systems).
  • Please note, that when a file is being deleted on the HFS, HFS+, HFSX file systems, the computer completely removes all system information on it, and there is no way to recover the deleted file except by using the Extra Search for Known File Types option. Nevertheless,  R-Studio is able to read existing files from HFS, HFS+, and HFSX disks.
  • Support for known file types. R-Studio searches for files with known typical features of their structures allowing the user to search for files on devices with unknown files systems, including an HD, CD, DVD, floppy disk, Compact Flash Card, USB drive, ZIP drive, Memory Sticks, and other removable media.
  • Scan process visualization. While scanning an object, R-Studio graphically shows items that have been found, including files of known types, FAT and NTFS MFT records, boot records, etc.
  • Mass file recovery support.
  • Dynamic disk support.
  • Software RAID, volume set, and stripe set support. Support for various unusual RAID configurations. Parameters like block size and order, offsets, and even the number of stripe blocks can be explicitly specified. Custom RAID configurations can be saved.
  • Hardware RAID, volume set, and stripe set support.
  • Creates image files for an entire hard drive, logical disk, or its part. Such image files can be processed like regular disks. Images can be either simple exact object copies (Plain images) compatible with the previous versions of R-Studio, or compressed images that can be compressed, split into several parts, and password-protected. Such images are fully compatible with the images created by R-Drive Image, but incompatible with the previous versions of R-Studio.
  • Recovers files on damaged or deleted partitions.
  • Recovers compressed files (NTFS, NTFS5).
  • Recovers encrypted files (NTFS5).
  • Recovers alternative data streams (NTFS, NTFS5).
  • Recognizes localized names.
  • Recovered files can be saved on any (including network) disks visible by the host operating system.
  • A hexadecimal disk and file editor supporting NTFS file non-resident attribute editing.
  • Patterns (or templates) in the hexadecimal editor allowing for parsing the data according to specific data structure. Such patterns may be custom-created.
  • File preview. Most of the file types can be previewed to estimate recovery chances.
  • Enhanced remote host scanning procedure. In the new R-Studio network versions, data are analyzed on the remote host rather than on the home host, thereby the speed of recovery procedure greatly increases.
  • R-Studio Emergency*. The R-Studio Emergency version starts from a floppy or compact disk when it is necessary to recover data on a computer, on which Windows cannot start up because its system files are corrupted or deleted.
*The R-Studio Emergency is a part of the R-Studio software package. When you buy an R-Studio single license you may run the R-Studio Emergency or/and install the R-Studio Windows version on one PC only and you may not transfer the licensed software to another PC

r-studio

Membuka file tersembunyi di Flash disk

Biasanya, virus dan malware seringkali membuat file-file yang ada di dalam folder di hardisk dan di USB menjadi attribute “hidden” “system”. Modus operandi tersebut memang menjadi salah satu ciri khas virus. Biasanya folder-folder tersebut disembunyikan secara “profesional” sehingga kita tidak dapat menampilkan kembali folder tersembunyi tersebut dengan mudah. Tidak bisa hanya mengubah atau men-set kembali atribute file dan folder secara biasa “hidden”. Untuk itulah kita membutuhkan tool penampil direktori folder tersembunyi dengan mengubah atribute folder dari SYSTEM ke ARCHIEVE.







USB Hidden Folder Fix dirancang untuk mendeteksi dan membuka kembali folder-folder hidden di USB flash disk yg dibuat virus atau oleh orang lain yang ngerti komputer dengan beberapa kali klik.
Proses ini juga memungkinkan kita untuk menghapus folder terinfeksi virus dengan cara manual jikalau memang virus tersebut hanya menginfeksi file atau folder yang sengaja disembunyikan.
USB Hidden Folder Fix sudah mensupport Windows XP, Windows Vista and Windows 7.
Install juga .Net Framework 3.5 untuk bekerja dengan program ini.

Install Windows Xp

Windows XP adalah suatu sistem pengoperasian (operating system) yang paling banyak dipakai sampai saat ini karena selain kemudahan dalam pemakaiannya Windows XP digunakan sebagai standarisasi pembelajaran yang di pakai oleh sekolahan-sekolahan dan perguruan tinggi pada umumnya.

Untuk melakukan penginstalan windows xp diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.

Ada beberapa jenis windows xp diantaranya windows xp professional, Home Edition, Media Center Edition, Tablet PC Edition, Starter Edition, Professional x64 Edition, Professional 64-bit Edition For Itanium.

berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal windows xp :

1.
Siapkan CD WINDOWS XP

2.
Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD

3.
Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:

a.
Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.

b.
ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada 2 jenis

* menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,

C.
dengan menekan tombol PgDn/Up.


Cara paling mudah instal windows xp
(lengkap dengan gambar):

gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake repot-repot...

4.
Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini



5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini



6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini



7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini



8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini



9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini



10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1000 MB

11.
Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini



12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini



13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....??
setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini



14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini



15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"



16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini



17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai 1..2..3...GOoooo muncul layar seperti gambar di bawah ini



18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini



19. Langsung klik "NEXT" aja BOS...!!! lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini



20. Isi nama dan organisasinya, terserah BOS aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini



21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh......
kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini




22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" lagi BOS.... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini



23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini



24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini



25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"

26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK" aja BOS....!!!



27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK" aj BOS...!!!



28. Proses instalasi hampir selesai BOS..... selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini



29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" aj BOS..



30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"



31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"



32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"



33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"

34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....



35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini




36. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Motherboad, dan perangkat pendukung lainnya....

Demikianlah langkah-langkah dan cara install windows xp lengkap berikut gambarnya..

Windows syintac Command Run

Berikut ini merupakan syintac Command Run pada windows yang bisa anda pakai untuk mempercepat menjalankan berbagai aplikasi pada windows, sebenarnya banyak sekali syntac namun dibawah merupakan syntac yang dipakai untuk membuka berbagai aplikasi yang bisa sering kita pakai.
  • Appwiz.cpl –> Used to run Add/Remove wizard
  • Calc –> Calculator
  • Cfgwiz32 –> ISDN Configuration Wizard
  • Charmap –> Character Map
  • Chkdisk –> Repair damaged files
  • Cleanmgr –> Cleans up hard drives
  • Clipbrd –> Windows Clipboard viewer
  • Control –> Displays Control Panel
  • Cmd –> Opens a new Command Window
  • Control mouse –> Used to control mouse properties
  • Dcomcnfg –> DCOM user security
  • Debug –> Assembly language programming tool
  • Defrag –> Defragmentation tool
  • Drwatson –> Records programs crash & snapshots
  • Dxdiag –> DirectX Diagnostic Utility
  • Explorer –> Windows Explorer
  • Fontview –> Graphical font viewer
  • Fsmgmt.msc –> Used to open shared folders
  • Firewall.cpl –> Used to configure windows firewall
  • Ftp – ftp program
  • Hostname –> Returns Computer’s name
  • Hdwwiz.cpl –> Used to run Add Hardware wizard
  • Ipconfig –> Displays IP configuration for all network adapters
  • Logoff –> Used to logoff the computer
  • MMC –> Microsoft Management Console
  • Msconfig –> Configuration to edit startup files
  • Mstsc –> Used to access remote desktop
  • Msinfo32 –> Microsoft System Information Utility
  • Nbtstat –> Displays stats and current connections using NetBIOS over TCP/IP
  • Netstat –> Displays all active network connections
  • Nslookup–> Returns your local DNS server
  • Osk –> Used to access on screen keyboard
  • Perfmon.msc –> Used to configure the performance of Monitor.
  • Ping –> Sends data to a specified host/IP
  • Powercfg.cpl –> Used to configure power option • Regedit –> Registry Editor
  • Regwiz –> Registration wizard
  • Sfc /scannow –> System File Checker
  • Sndrec32 –> Sound Recorder
  • Shutdown –> Used to shutdown the windows
  • Spider –> Used to open spider solitaire card game
  • Sfc / scannow –> Used to run system file checker utility.
  • Sndvol32 –> Volume control for soundcard
  • Sysedit –> Edit system startup files
  • Taskmgr –> Task manager
  • Telephon.cpl –> Used to configure modem options.
  • Telnet –> Telnet program
  • Tracert –> Traces and displays all paths required to reach an internet host
  • Winchat –> Used to chat with Microsoft
  • Wmplayer –> Used to run Windows Media player
  • Wab –> Used to open Windows address Book.
  • WinWord –> Used to open Microsoft word (if program installed)
  • Winver –> Used to check Windows Version
  • Wupdmgr –>Takes you to Microsoft Windows Update
  • Write –> Used to open WordPad
  • magnify–>Windows Magnifier
  • msinfo32 –>System Information
  • mmsys.cpl –>Sounds and Audio

Siwak(Miswak)


 
 Sejarah Penggunaan Siwak (Salvadora persica)

Penggunaan alat-alat kebersihan mulut telah dimulai semenjak berabad-abad lalu. Manusia terdahulu menggunakan alat-alat kebersihan yang bermacam-macam seiring dengan perkembangan sosial, teknologi dan budaya. Beraneka ragam peralatan sederhana dipergunakan untuk membersihkan mulut mereka dari sisa-sisa makanan, mulai dari tusuk gigi, batang kayu, ranting pohon, kain, bulu burung, tulang hewan hingga duri landak. Diantara peralatan tradisional yang mereka gunakan dalam membersihkan mulut dan gigi adalah kayu siwak atau chewing stick. Kayu ini walaupun tradisional, merupakan langkah pertama transisi/peralihan kepada sikat gigi modern dan merupakan alat pembersih mulut terbaik hingga saat ini.
Miswak (Chewing Stick) telah digunakan oleh orang Babilonia semenjak 7000 tahun yang lalu, yang mana kemudian digunakan pula di zaman kerajaan Yunani dan Romawi, oleh orang-orang Yahudi, Mesir dan masyarakat kerajaan Islam. Siwak memiliki nama-nama lain di setiap komunitas, seperti misalnya di Timur Tengah disebut dengan miswak, siwak atau arak, di Tanzania disebut miswak, dan di Pakistan dan India disebut dengan datan atau miswak. Penggunaan chewing stick (kayu kunyah) berasal dari tanaman yang berbeda-beda pada setiap negeri. Di Timur Tengah, sumber utama yang sering digunakan adalah pohon Arak (Salvadora persica), di Afrika Barat yang digunakan adalah pohon limun (Citrus aurantifolia) dan pohon jeruk (Citrus sinesis). Akar tanaman Senna (Cassiva vinea) digunakan oleh orang Amerika berkulit hitam, Laburnum Afrika (Cassia sieberianba) digunakan di Sierre Leone serta Neem (Azadirachta indica) digunakan secara meluas di benua India.
Meskipun siwak sebelumnya telah digunakan dalam berbagai macam kultur dan budaya di seluruh dunia, namun pengaruh penyebaran agama Islam dan penerapannya untuk membersihkan gigi yang paling berpengaruh. Istilah siwak sendiri pada kenyatannya telah umum dipakai selama masa kenabian Nabi Muhammad yang memulai misinya sekitar 543 M. Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda : “Seandainya tidak memberatkan ummatku niscaya akan kuperintahkan mereka untuk bersiwak setiap akan sholat (dalam riwayat lain : setiap akan berwudhu’).” Nabi memandang kesehatan dan kebersihan mulut adalah penting, sehingga beliau senantiasa menganjurkan pada isterinya untuk selalu menyiapkan siwak untuknya hingga akhir hayatnya.
Siwak terus digunakan hampir di seluruh bagian Timur Tengah, Pakistan, Nepal, India, Afrika dan Malaysia, khususnya di daerah pedalaman. Sebagian besar mereka menggunakannya karena faktor religi, budaya dan sosial. Ummat Islam di Timur Tengah dan sekitarnya menggunakan siwak minimal 5 kali sehari disamping juga mereka menggunakan sikat gigi biasa. Penelitian yang dilakukan oleh Erwin dan Lewis (1989) menyatakan bahwa pengguna siwak memiliki relativitas yang rendah dijangkiti kerusakan dan penyakit gigi meskipun mereka mengkonsumsi bahan makanan yang kaya akan karbohidrat.

Morfologi dan Habitat Tanaman Siwak
Siwak atau Miswak, merupakan bagian dari batang, akar atau ranting tumbuhan Salvadora persica yang kebanyakan tumbuh di daerah Timur Tengah, Asia dan Afrika. Siwak berbentuk batang yang diambil dari akar dan ranting tanaman arak (Salvadora persica) yang berdiameter mulai dari 0,1 cm sampai 5 cm. Pohon arak adalah pohon yang kecil seperti belukar dengan batang yang bercabang-cabang, berdiameter lebih dari 1 kaki. Jika kulitnya dikelupas berwarna agak keputihan dan memiliki banyak juntaian serat. Akarnya berwarna cokelat dan bagian dalamnya berwarna putih. Aromanya seperti seledri dan rasanya agak pedas.
Siwak berfungsi mengikis dan membersihkan bagian dalam mulut. Kata siwak sendiri berasal dari bahasa arab ‘yudlik’ yang artinya adalah memijat (massage). Siwak lebih dari sekedar sikat gigi biasa, karena selain memiliki serat batang yang elastis dan tidak merusak gigi walaupun di bawah tekanan yang keras, siwak juga memiliki kandungan alami antimikrobial dan antidecay system (sistem antipembusuk). Batang siwak yang berdiameter kecil, memiliki kemampuan fleksibilitas yang tinggi untuk menekuk ke daerah mulut secara tepat dan dapat mengikis plak pada gigi. Siwak juga aman dan sehat bagi perkembangan gusi.

Kandungan Kimia Batang Kayu Siwak
Al-Lafi dan Ababneh (1995) melakukan penelitian terhadap kayu siwak dan melaporkan bahwa siwak mengandung mineral-mineral alami yang dapat membunuh dan menghambat pertumbuhan bakteri, mengikis plaque, mencegah gigi berlubang serta memelihara gusi. Siwak memiliki kandungan kimiawi yang bermanfaat, meliputi :
  • Antibacterial Acids, seperti astringents, abrasive dan detergent yang berfungsi untuk membunuh bakteri, mencegah infeksi, menghentikan pendarahan pada gusi. Penggunaan kayu siwak yang segar pertama kali, akan terasa agak pedas dan sedikit membakar, karena terdapat kandungan serupa mustard yang merupakan substansi antibacterial acid tersebut.
  • Kandungan kimiawi seperti Klorida, Pottasium, Sodium Bicarbonate, Fluorida, Silika, Sulfur, Vitamin C, Trimetilamin, Salvadorin, Tannin dan beberapa mineral lainnya yang berfungsi untuk membersihkan gigi, memutihkan dan menyehatkan gigi dan gusi. Bahan-bahan ini sering diekstrak sebagai bahan penyusun pasta gigi.
  • Minyak aroma alami yang memiliki rasa dan bau yang segar, yang dapat menyegarkan mulut dan menghilangkan bau tidak sedap.
  • Enzim yang mencegah pembentukan plak yang merupakan penyebab radang gusi dan penyebab utama tanggalnya gigi secara prematur.
  • Anti Decay Agent (Zat anti pembusukan) dan Antigermal System, yang bertindak seperti Penicilin menurunkan jumlah bakteri di mulut dan mencegah terjadinya proses pembusukan. Siwak juga turut merangsang produksi saliva, dimana saliva sendiri merupakan organik mulut yang melindungi dan membersihkan mulut.
Menurut laporan Lewis (1982), penelitian kimiawi terhadap tanaman ini telah dilakukan semenjak abad ke-19, dan ditemukan sejumlah besar klorida, fluor, trimetilamin dan resin. Kemudian dari hasil penelitian Farooqi dan Srivastava (1990) ditemukan silika, sulfur dan vitamin C. Kandungan kimia tersebut sangat bermanfaat bagi kesehatan gigi dan mulut dimana trimetilamin dan vitamin C membantu penyembuhan dan perbaikan jaringan gusi. Klorida bermanfaat untuk menghilangkan noda pada gigi, sedangkan silika dapat bereaksi sebagai penggosok. Kemudian keberadaan sulfur dikenal dengan rasa hangat dan baunya yang khas, adapun fluorida berguna bagi kesehatan gigi sebagai pencegah terjadinya karies dengan memperkuat lapisan email dan mengurangi larutnya terhadap asam yang dihasilkan oleh bakteri.

Siwak sebagai zat antibakterial
El-Mostehy dkk (1998) melaporkan bahwa tanaman siwak mengandung zat-zat antibakterial. Darout et al. (2000) Melaporkan bahwa antimikrobial dan efek pembersih pada miswak telah ditunjukkan oleh variasi kandungan kimiawi yang dapat terdeteksi pada ekstraknya. Efek ini dipercaya berhubungan dengan tingginya kandungan Sodium Klorida dan Pottasium Klorida seperti salvadourea dan salvadorine, saponin, tannin, vitamin C, silika dan resin, juga cyanogenic glycoside dan benzylsothio-cyanate. Hal ini dilaporkan bahwa komponen anionik alami terdapat pada spesies tanaman ini yang mengandung agen antimikrobial yang melawan beberapa bakteri. Nitrat (NO3-) dilaporkan mempengaruhi transportasi aktif porline pada Escherichia coli seperti juga pada aldosa dari E. coli dan Streptococcus faecalis. Nitrat juga mempengaruhi transport aktif oksidasi fosforilasi dan pengambilan oksigen oleh Pseudomonas aeruginosa dan Stapyhylococcus aureus sehingga terhambat.
Menurut hasil penelitian Gazi et al. (1987) ekstrak kasar batang kayu siwak pada pasta gigi yang dijadikan cairan kumur, dikaji sifat-sifat antiplaknya dan efeknya terhadap komposisi bakteri yang menyusun plak dan menyebabkan penurunan bakteri gram negatif batang.
Penyusun (2005) di dalam skripsi yang berjudul “Pengaruh Ekstrak Serbuk Kayu Siwak (Salvadora persica) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus mutans Dan Staphylococcus aureus Dengan Metode Difusi Lempeng Agar” menemukan bahwa ekstrak serbuk kayu siwak bersifat antibakterial sedang terhadap bakteri S. mutans dan S. aureus.

Siwak sebagai “oral cleaner device” (alat pembersih mulut)
Siwak sangat efektif sebagai alat pembersih mulut. Almas (2002) meneliti perbandingan pengaruh antara ekstrak siwak dengan Chlorhexidine Gluconate (CHX) yang sering digunakan sebagai cairan kumur (mouthwash) dan zat anti plak pada dentin manusia dengan SEM (Scanning Electron Microscopy). Almas melaporkan bahwa 50% ekstrak siwak dan CHX 0,2% memiliki efek yang sama pada dentin manusia, namun ekstrak siwak lebih banyak menghilangkan lapisan noda-noda (Smear layer) pada dentin.
Sebuah penelitian tentang Periodontal Treatment (Perawatan gigi secara berkala) dengan mengambil sampel terhadap 480 orang dewasa berusia 35-65 tahun di kota Makkah dan Jeddah oleh para peneliti dari King Abdul Aziz University Jeddah, menunjukkan bahwa Periodontal Treatment untuk masyarakat Makkah dan Jeddah adalah lebih rendah daripada treatment yang harus diberikan kepada masyarakat di negara lain, hal ini mengindikasikan rendahnya kebutuhan masyarakat Makkah dan Jeddah terhadap Periodontal Treatment.
Penelitian lain dengan menjadikan serbuk (powder) siwak sebagai bahan tambahan pada pasta gigi dibandingkan dengan penggunaan pasta gigi tanpa campuran serbuk siwak menunjukkan bahwa prosentase hasil terbaik bagi kesehatan gigi secara sempurna adalah dengan menggunakan pasta gigi dengan butiran-butiran serbuk siwak, karena butiran-butiran serbuk siwak tersebut mampu menjangkau sela-sela gigi secara sempurna dan mengeluarkan sisa-sisa makanan yang masih bersarang pada sela-sela gigi. Hal ini yang mendorong perusahaan-perusahaan pasta gigi di dunia menyertakan serbuk siwak ke dalam produk pasta gigi mereka. WHO (World Health Organization) turut menjadikan siwak sebagai salah satu komoditas kesehatan yang perlu dipelihara dan dibudidayakan.

Run Check disk Windows 7

How to run Check Disk in Windows 7:

  1. Click the Start button Start icon, and then click Computer.
  2. Right-click the hard disk drive that you want to check, and then click Properties.


  3. Click the Tools tab, and then, under Error-checking, click Check now.


    • To automatically repair problems with files and folders that the scan detects, select Automatically fix file system errors. Otherwise, the disk check will simply report problems but not fix them.
    • To perform a thorough disk check, select Scan for and attempt recovery of bad sectors. This scan attempts to find and repair physical errors on the hard disk itself, and it can take much longer to complete.
    • To check for both file errors and physical errors, select both Automatically fix file system errors and Scan for and attempt recovery of bad sectors.
    • Click Start.

  4. Depending upon the size of your hard disk, this may take several minutes. For best results, don't use your computer for any other tasks while it's checking for errors.
Note:
If you select Automatically fix file system errors for a disk that is in use, you'll be prompted to reschedule the disk check for the next time you restart your computer.

Membuat Auto Login Windows 7

Cara membuat agar user tertentu bisa langsung login tanpa harus mengetikkan password dikenal dengan istilah Auto Login


  • Tentukan atau buat terlebih dahulu user account yang akan login secara automatis.
  • Klik tombol Start, pada kotak Search programs and files, ketik: Netplwiz lalu tekan Enter.
  • Akan muncul jendela User Accounts yang menampilkan nama-nama user yang terdapat pada komputer tersebut.
  • Auto Login Windows 7
  • Klik nama user yang akan dibuat auto login, lalu uncheck pada kotak "Users must enter a username and password to use this computer" , tekan OK.
  • Selanjutnya masukkan password user tersebut. Setelah selesai klik OK.
    1. Untuk mencobanya silahkan restart komputer Anda.
    Itulah Cara Auto Login pada Wndows 7. Selamat mencoba...

    memperbaiki flash disk yang rusak

    Sandisk Secure Digital ProdSaat dicolokkan ke USB port, Flashdisk yang satu langsung ter-detect dan terbaca sebagai drive I tetapi ketika di-klik muncul tulisan "Please insert a disk into drive I:" saya lihat properties-nya flashdisk terbaca 0 byte. Sedangkan untuk flashdisk yang satu lagi ketika dicolokkan ke USB port tidak terdeteksi sama sekali. Sayapun memutuskan untuk mencoba memperbaiki flashdisk yang masih ter-detect sama windows.

    Berikut langkah-langkah saya dalam memperbaiki flashdisk yang rusak tersebut:

    1.format flash disk menggunakan HP USB Disk Storage Format Tool
    Terinspirasi pengalaman beberapa waktu lalu ketika memperbaiki flashdik yang terbaca 0 byte, sayapun mencoba mempformat flashdisk yang rusak tersebut dengan tools HP USB Disk Storage Format Tool , tetapi tidak berhasil. Software HP USB Disk Storage Format Tool tidak mendeteksi adanya flashdisk.

    2. Menggunakan software untuk memperbaiki flash disk
    Langkah kedua adalah menggunakan beberapa tools / software yang biasa dipakai dalam memperbaiki flashdisk yang rusak seperti misalnya, Super Stick Recovery Tools, tetapi tetap flashdisk tidak terbaca. Kemudian saya gunakan program Low Level Format dan Seatools for Windows, flashdisk terbaca tetapi tetap tidak bisa diperbaiki.
    Cara memperbaiki Flashdisk menggunakan AlcorMP_UFD tools ini adalah sebagai berikut:

    • Download program AlcorMP_UFD untuk IC ALCOR-AU6986 disini
    • Setelah diekstrak jalankan file ALCORMP.EXE.
    • Klik menu setup, apabila muncul jendela password klik OK aja,
    • Tampilannya seperti gambar dibawah, ganti Scan Mode menjadi Low Level Format.


    3. Reprogram ulang IC Controller Flashdisk
    Akhirnya saya ketemu artikel yang menyarankan untuk me-low level format USB Flashdisk sekaligus memflash / program ulang IC Controllernya. Setelah saya bongkar ternyata IC Controllernya adalah ALCOR-AU6986. Setelah googling akhirnya ketemu juga software AlcorMP_UFD untuk IC ALCOR-AU6986. 

    AlcorMP-UFD
    Klik Start(A) untuk memulai proses, dan tunggu sampai selesai.

    low level format sukses
    Setelah berhasil, saya format ulang lagi Flashdisk dengan Format bawaan Windows

    properties flashdisk
    Flash disk kembali normal lagi....